Innalillahi wa inna ilaihi raji’uun.. Indonesia kehilangan salah satu putri bangsa terbaiknya Mita Diran. Dari venusbuzz.com diberitakan bahwa Mita meninggal karena overworked 30 jam dan overdosis kratingdaeng. Mita adalah seorang Copywriter untuk Young & Rubicam di Indonesia.
Selain kerja selama tiga hari berturut – turut tanpa istirahat yang cukup, penyebab Mita Diran meninggal adalah mengkonsumsi Kratingdaeng terlalu banyak sehingga membawa pesan kematian ke organ hatinya. Hal ini diketahui dari keterangan salah seorangn pegawai Y&R dari akun path-nya :
“she died because too much of overtime working, and too much kratingdaeng attacks her heart.” Kata Shalini, salah seorang pegawai Y&R.
Sejarah Red Bull/Kratingdaeng
Oke, kita belum tahu penyebab pastinya –secara pemeriksaan medis- adalah meninggalnya karena overdosis kratingdaeng, overworknya atau ada sebab-sebab lainnya. Bisa jadi perkataan Shalini hanya luapan emosi semata, atau yang lainnya. Tapi boleh dong kita lakukan penelitian secara empirik. Benarkah kratingdaeng bisa menyebabkan kematian?
Kratingdaeng (atau RedBull versi amerikanya) adalah minuman –yang dipercaya- memberi energi lebih bagi siapapun yang meminumnya. Minuman ini laku keras di tanah air sehingga muncul minuman-minuman sejenis untuk ikut berkompetisi meraih pasar yang besar di Indonesia. Kratingdaeng sendiri berasal dari Thailand yang lisensi-nya di beli oleh Dietrich Mateschitz dan dipasarkan ke Austria, Amerika dan Asia.
Sejak awal memang di negeri sononya, Thailand, minuman semacam RedBull ini disenangi karena bisa mencegah penyakit dan mengobati penyakit seperti flu dan impotensi. Kuncinya adalah adanya kandungan kafein dan taurin yang memang bisa memberi efek “energi lebih” pada tubuh. Sebelum dibeli lisensinya menjadi Red Bull, Kratingdaeng diciptakan oleh perusahaan Thailand TC Pharmaceutical Company milik Chaleo Yoovidhya pada tahun 1978.
Minuman Energi kok Mencabut Nyawa?
Penelitian terbaru menyatakan bahwa Satu Kaleng minuman kratingdaeng bsia meningkatkan resiko kerusakan jantung.
Sebuah studi yang dilakukan terhadap mahasiswa antara usia 20 dan 24 tahun ditemukan bahwa minum satu kaleng/botol minuman energi berkafein tersebut dapat meningkatkan kelekatan/kekentalan darah dan meningkatkan resiko pembentukan gumpalan darah. Para siswa Australia, yang menjadi sasaran dalam penelitian ini, menunjukkan profil kardiovaskular mirip dengan seseorang dengan penyakit jantung setelah minum satu kaleng. Red Bull membantah tegas bahwa minuman, yang dijual di 143 negara di seluruh dunia, itu berbahaya.
Dalam sebuah pernyataan, Red Bull mengatakan telah terbukti aman dengan “studi ilmiah yang banyak,” dan tidak pernah dilarang dari manapun di negara dimana produk tersebut diperkenalkan.
Namun, Dr Scott Willoughby, dari Pusat Penelitian Jantung di Rumah Sakit Royal Adelaide, Adelaide University, mengatakan dia “terkejut” dengan hasil survei. “Setelah minum satu kaleng Red Bull, mengubah individu muda menjadi sesorang dengan jenis profil yang yang mirip dengan orang berpenyakit jantung,” katanya.
“Orang-orang yang sudah memiliki penyakit jantung harus berkonsultasi dengan dokter mereka sebelum minum Red Bull.” [Emily Ross, 2007]
Dalam sebuah jurnal kedokteran pediatrics yang dilansir secara online pada 14 Februari 2011 menyebutkan tidak ada batas aman dalam mengkonsumsi minuman energi bagi anak, remaja dan dewasa muda. Penelitian pada orang yang mengkonsumsi minuman energi secara berlebihan dapat memicu jantung berdebar, kejang, stroke dan kejadian meninggal mendadak.
Peneliti tersebut mengidentifikasi penyebab utama yang memicu dampak kesehatan itu adalah kandungan kafein yang berlebihan. Pengaruh kafein mungkin menjadi semakin lebih kuat bila dikombinasikan dengan berbagai kandungan bahan lain di dalam minuman energi.
Bahaya Taurine dan Kafein
Yang paling berperan dalam minuman Berenergi Instan itu adalah Kafein dan Taurine, kedua bahan inilah yang selama ini berperan untuk seolah-olah menambah energi pada tubuh peminumnya. Padahal jika dikonsumsi secara rutin maka akan menimbulkan bahaya.
a. TAURIN
Adalah semacam asam amino dari pecahan molekul sejenis protein yang sebenarnya sudah diproduksi secara mencukupi oleh tubuh lewat makanan sehari-hari yang kita makan.
Bahayanya
Mengkonsumsi Taurin pada awalnya akan meningkatkan konsentrasi berpikir untuk sesaat, namun pada dosis rutin ( 3 kali sehari ) akan menyebabkan kelelahan otak, sakit kepala, dan pada dosis besar dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan bahkan kegilaan ( Forbess Magazine ).
b. KAFEIN
Adalah senyawa kimia sejenis protein yang terdapat pada kopi dan coklat, kafein merupakan stimulan ( perangsang ) detak jantung, dan meningkatkan kerja jantung memompa darah. Menghilangkan kantuk.
Bahayanya
Batas konsumsi kafein aman adalah 200 mg perhari, atau setara dengan satu sendok teh bubuk kopi, atau satu cangkir kopi sehari. Namun jika kita lihat pada minuman suplemen energi instan, maka kita akan menjumpai bahwa kandungan kafein ternyata adalah lima kali dari batas aman konsumsi.
Bahaya yang akan timbul jika berlebihan maka akan menyebabkan kelelahan jantung, gangguan fungsi jantung dan gagal jantung.[berbagicerita.com]
Wajar saja ternyata Kratingdaeng ini juga dilarang peredarannya di Bangk Belitung oleh BPOM setempat.
Bahaya Extra Joss
Lain Kratingdaeng, lain pula Extra Joss. Jika kratingdaeng menyerang jantung, maka ExtraJoss ditengarai menyerang Ginjal dan fungsi tubuh lainnya. Sebuah penelitian yang melibatkan enam kelompok tikus memperlihatkan bahwa tikus yang diberi minum Extra Joss menunjukkan gejala nekrosis dan piknosis, yaitu suatu bentuk kematian sel, gangguan pada jantung, otak, saraf, ginjal dan hati, kerontokan bulu, dan Kapsula Bowman (ginjal) yang berongga. Wow!! [hidupkusehat.com]
Jadi jangan heran kalau sekarang ini penyakit gagal ginjal mulai terjadi di usia muda. Coba ditanya sehari – hari terbiasa minum apa. Jangan – jangan pelanggan Extra Joss juga.
Korban yang Berjatuhan
Selain MIta Diran, banyak lagi korban lain yang merasakan hal yang serupa. Beberapa komentar di dunia maya ini :
Salah seorang tweep juga mengutarakan kesedihannya. Almarhum sang Papa juga meninggal karena menenggak kratingdaeng sambil bergadang:Begadang jngn minum kratingdaeng atau sejenisnya. Bahaya. My Papa also did that, and he passed away :( http://t.co/fo4rDofWvp #mitdoq
— Sri Wulan Handayani (@siwulani) December 16, 2013
Renungan
Kenapa kalo capek mikirnya minum minuman berenergi sih? Cuman satu obat kalau lagi kecapekan malem – malem itu : Tidur. Tubuh kita punya batas, jangan kita melampaui batas. Jika tidak kuat beristirahatlah. Setelah istirahat tubuh akan lebih fresh dan siap beraktivitas kembali. Saran mimin banyak – banyakin minum air putih dan berolahraga. Karena hanya dengan cara itu tubuh kita bisa lebih kuat dan gak gampang sakit. Bukan dengan cara instan menggunakan minuman berenergi. Salam sehat!
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu haramkan apa-apa yang baik yang telah Allah halalkan bagi kamu, dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. (Al-Maaida: 87)