- pengen ngetwit lanjutan kemarin , tentang org yg baru akan percaya tuhan dg melihat tuhan, mendengar tuhan, merasa tuhan
- apakah untuk beriman pada Allah harus melihat Allah? harus mendengar Allah? harus merasakan Allah?
- Allah harus terlihat oleh mata? terdengar oleh telinga? teraba oleh kulit? sehingga kemudian baru beriman?
- bukankah indera kita terbatas? gak perlu terlalu jauh ttg Allah, banya hal yg tdk bs kita indera tp ada
- atau sebaliknya bisa kita indera tp sebnernya tdk ada
- kita ambil mata. bgaimana kemampuan mata manusia melihat? jarak berapa? ukuran? dimensi?
- mata kita tdk mampu melihat elektron (ukuran) . mata kita pun tdk bisa melihat bintang (jarak)
- bintang yg kita lihat itu belum tentu masih ada bintangnya , hanya cahayanya saja yg sudah menempuh jarak yg jauh
- mata kita gak bs lihat ultraviolet , mata kita gak bs lihat infrared , mata kita gak bisa lihat semua panjang gelombang
- karena mata kita terbatas maka dibantu oleh alat ukur , alat ukur ini pun memiliki keterbatasan. ada mikroskrop elektron , ada teleskop
- terlalu banyak yang tidak bisa kita lihat , padahal ada
- bahkan banyak makhluq Allah lain yang lebih tajam penglihatannya dibanding manusia
- mempercayai mata sebagai satu2nya sumber untuk menentukan ada tidaknya sesuatu adalah tindakan bodoh , krn mata manusia terbatas
- sekarang pendengaran … apakah beriman pada Allah harus didahului mendengar Allah?
- frekuensi bunyi yang bs didengar manusia dlm rentang 20 Hz -> 20 kHz .
- dibawah 20 Hz disebut infrasonik , di atas 20 kHz disebut ultrasonik. keduanya tdk bs didngar manusia
- kelelawar menggunakan ultrasonik untuk memandu navigasi . kita tdk bisa mendengar
- terlalu banyak yg ada tp tdk bs dididengar
- sehingga harus mendengar Allah untuk beriman pada Allah adalah kebodohan
- kita mengenal Allah dari melihat tanda2 Nya bukan dengan melihat Nya http://t.co/fcRXWEicML
Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpaling dari padanya. (QS Yusuf : 105)
- cukup melihat tanda2 kekuasan Allah untuk beriman pada Allah http://t.co/wjVxq9aBl5
Dan apakah mereka tidak memperhatikan bumi, berapakah banyaknya Kami tumbuhkan di bumi itu pelbagai macam tumbuh-tumbuhan yang baik? (7) Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat suatu tanda kekuasaan Allah. Dan kebanyakan mereka tidak beriman. (8) (Ash’ara : 7-8)
- terlalu banyak tanda untuk jd alasan beriman kepada Allah http://t.co/WLru0uAZUX
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah malam, siang, matahari dan bulan. Janganlah sembah matahari maupun bulan, tapi sembahlah Allah Yang menciptakannya, Jika Ialah yang kamu hendak sembah. (QS : Fushshilat : 37)
- tanda itu juga ada dalam diri kita sendiri http://t.co/pMc9n9u21A
Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu? (QS : Fushshilat : 53)
- mempercayai sesuatu melalui tanda2 , meskipun belum melihatnya, sebenernya banyak terjadi di kehidupan sehari2 .
- otopsi pada korban pembunuhan membuat kita yakin ada pembunuh meskipun belum melihatnya . dari mana? bekas aksi pembunuhannya
- pada aksi pencurian, tdk perlu melihat pencurinya dulu untuk tau bahwa telah terjadi pencurian. tinggal melihat tanda2nya
- sy percaya kreatif dan cerdasnya pembuat iphone, dengan melihat tanda2 pada iphonenya , meskpin sy belum bertemu
- saya percaya ada arsitek kreatif dan cerdas dibalik masjid kota baru parahayangan , meskipun waktu itu belum melihat orangnya
- hanya melihat otopsi , kita bs yakin ada pembunuh. hanya melihat pintarnya dokter otopsi, kita bs yakin ada penciptanya
- tdk harus melihat kejadian pembunuhannya untuk melihat ada pembunuh . cukup lihat hasil karyanya melalui otopsi
- terlalu banyak bukti “otopsi” pada langit bumi dan dirimu sendiri untuk tau ada pencipta yang Maha segala http://t.co/TSYgssm2y1
Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu? (QS : Fushshilat : 53)
- berserak bukti “otopsi” di bumi dan pada diri kita sendiri, untuk beriman pada Allah Sang Pencipta http://t.co/qEZngbV1DT
Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin. (20)dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan? (21)Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezekimu dan terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu. (22) (Adh-Dhariyat : 20-22)
- iphone terlalu rumit untuk kita bilang bahwa komponen2 ini berpadu dengan sendirinya tanpa ada pencipta. manusia jauh lebih rumit
- rendang yang terhidang di meja makan ku sekarang , mustahil terjadi dengan sendirinya. pasti ada yg membuatkannya untuk saya
- manusia yg mampu membuat rendang, jauh lebih rumit dari rendang itu sendiri.
- kebodohan itu percaya tuhan harus dengan melihat tuhan. kebodohan adalah baru percaya iphone ada penciptanya harus dg melihat penciptanya
- jadi tak cukup dg mata , tak cukup dengan telinga tapi akal
- tak cuma tuhan
- org yg menantang melihat Tuhan baru akan beriman sudah ada sejak dulu http://t.co/ZBvwU1i4nf
Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang, karena itu kamu disambar halilintar, sedang kamu menyaksikannya". (55) (Al-Baqarah : 55)
- materialisme menjadi ideologinya firaun . http://t.co/ZH746B5WWa
Dan berkata Fir'aun: "Hai pembesar kaumku, aku tidak mengetahui tuhan bagimu selain aku. Maka bakarlah hai Haman untukku tanah liat kemudian buatkanlah untukku bangunan yang tinggi supaya aku dapat naik melihat Tuhan Musa, dan sesungguhnya aku benar-benar yakin bahwa dia termasuk orang-orang pendusta". (38)
- apapun bisa membawa kita untuk dapat beriman.kemarin kita sempat ngomongin gravitasi, trus bicara kopi dll , semua bs membuat tunduk beriman
- akal diberikan sebagai tools kita untuk beriman. keimanan yg tdk dogmatis , tp kesadaran penuh ketundukan
- kita bs memilih keimanan yg bukan lawannya akal, memilih agama yang bukan lawannya logika, memilih yg bukan lawannya kehidupan
- sesungguhnya penciptaan langit dan bumi, tepatnya pergiliran siang dan malam .. tanda bg yg gunakan akal http://t.co/KMjjSNo5OM
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan. (164) (Al-Baqarah : 164)
- beriman itu sederhana , sesederhana beriman bahwa iphone sy gunakan ada penciptanya
- apa yang membuat mereka yg tdk beriman memaksakan diri untuk mematikan akal dan memaksakan diri untuk buta thdp kebenaran?
- sesuatu yg sedehana dicerna oleh akal , mengapa ditolak? kenapa maksa dogmatis?
- kenapa memilih tdk beriman ? atau kenapa memilih agama yg memusuhi akal?
- mengapa lebih memilih buta daripada tunduk pada kebenaran? http://t.co/s2ZGg0YxSe
Dan adapun kaum Tsamud, maka mereka telah Kami beri petunjuk tetapi mereka lebih menyukai buta (kesesatan) daripada petunjuk, maka mereka disambar petir azab yang menghinakan disebabkan apa yang telah mereka kerjakan. (17) (Fusshilat : 17)
- tdk sama antara buta dan melihat , antara gelap dan terang http://t.co/bGKu4buXsk
Dan tidaklah sama orang yang buta dengan orang yang melihat. (19) dan tidak (pula) sama gelap gulita dengan cahaya, (20) dan tidak (pula) sama yang teduh dengan yang panas, (21) (Faathir)
- hanya yang berakal yg mampu menerima petunjuk http://t.co/DNd8ALtx3M
۞ Adakah orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itu benar sama dengan orang yang buta? Hanyalah orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran, (19) (Ar-Ra’du)
- mari berakal http://t.co/hzZoIPvtTW
۞ Perbandingan kedua golongan itu (orang-orang kafir dan orang-orang mukmin), seperti orang buta dan tuli dengan orang yang dapat melihat dan dapat mendengar. Adakah kedua golongan itu sama keadaan dan sifatnya? Maka tidakkah kamu mengambil pelajaran (daripada perbandingan itu)? (24) (Hud)
- semua ini sederhana , memuaskan akal
- mereka yg memaksakan diri buta dan tuli thdp kebenaran akan dihimpun dlm keadaan buta http://t.co/dSsoDp4vC3
Berkatalah ia: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau menghimpunkan aku dalam keadaan buta, padahal aku dahulunya adalah seorang yang melihat?" (125) Allah berfirman: "Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami, maka kamu melupakannya, dan begitu (pula) pada hari ini kamupun dilupakan". (126) (Ta-Ha)
- na’udzubillah min dzalik http://t.co/jTp3RYpnzR
Sesungguhnya orang-orang yang kafir diserukan kepada mereka (pada hari kiamat): "Sesungguhnya kebencian Allah (kepadamu) lebih besar daripada kebencianmu kepada dirimu sendiri karena kamu diseru untuk beriman lalu kamu kafir". (10) (Ghaafir)
- tanda berserak namun memilih buta dan berpaling dr kebenaran. hidup itu pilihan http://t.co/gspAIxq6nO
Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpaling dari padanya. (105) (Yusuf)
- bagaimana siklus air terjadi? kebetulan? http://t.co/iClIldRO9r
Dan Allah menurunkan dari langit air (hujan) dan dengan air itu dihidupkan-Nya bumi sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang mendengarkan (pelajaran). (65) (An-Nahl)
- tumbuh adalah tanda lain kebesaranNya. mengapa masih bebal dan berpaling? http://t.co/BfgXPPMbKd
۞ Sesungguhnya Allah menumbuhkan butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup. (Yang memiliki sifat-sifat) demikian ialah Allah, maka mengapa kamu masih berpaling? (95) (Al-An’aam)
- manusia belum bs menciptakan “tumbuh” . | andaikan bisa kita cukup beli mobil kecil seukuran mainan yg kita rawat sampai ukurannya besar
- bagaimana menciptakan fenomena “tumbuh” ? kenapa tdk benda2 kita ciptakan dalam ukuran kecil kemudian tumbuh
- tumbuh itu ajaib . apa yang perlu kita “inject” pada mobil ukuran kecil sehingga dia bisa tumbuh jd ukuran besar?
- sy cukup beli rumah model ukuran kecil di rak supermarket , kemdian taruh di tanah kosong dan tumbuh jd rumah tipe 70 . #tumbuh
- siapakah yang menciptakan “tumbuh” ?
- tumbuh adalah hasil penciptaan http://t.co/ssSNrA8QnN
۞ Sesungguhnya Allah menumbuhkan butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup. (Yang memiliki sifat-sifat) demikian ialah Allah, maka mengapa kamu masih berpaling? (95) (Al-An’aam)
- semuanya sederhana untuk beriman . mari berakal
- bahkan manusia berjuang keras menghentikan proses tumbuh pada manusia. tp yang muda terus tumbuh akhirnya tua dan mati juga
- kenapa manusia tdk menciptakan sesuatu yg bs tumbuh?
- tinggal diramu saja jk bisa, bahan2nya ada semua , tanah , air , protein, bagaimana mencipta metabolisme?
- menyerah dg ketidakmampuan manusia mencipta proses tumbuh, sehingga delusi bahwa alam menciptakan dirinya sendiri
- kok manusia gak bs buat ini dan itu? | oh , itu tercipta dg sendirinya
- andai manusia bisa menciptakan apa yang disebut dengan “tumbuh”
- bagaimana benda2 mati mempunyai kecerdasan untuk menyusun alam ini? dg sendirinya?
- kenapa manusia tdk bs meng “inject” benda2 ciptaannya untuk memiliki sifat “tumbuh”
- semuanya sederhana untuk beriman. nyalakan akal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar